Seorang nenek bernama Oh Mal-Soon (Na Moon-Hee) yang sedang dirundung masalah, tiba2 menjadi muda (Shim Eun-Kyung) setelah dia mengambil foto dirinya di studio foto bergaya lawas. Setelah sebelumnya kebingungan dan tidak percaya apa yang terjadi pada dirinya yang telah menjadi muda kembali, dia pun akhirnya mengambil keputusan untuk mengambil kesempatan untuk menikmati masa mudanya kembali yang dulunya belum tercapai. Anak, cucu, dan teman baiknya pun sempat mengira bahwa dia telah kabur, tetapi dia tidaklah pergi jauh malah dia datang ketempat teman baiknya tersebut yg juga teman kerjanya bernama Mr. Park untuk menyewa kamar kos, dan dia mengganti namanya menjadi Oh Doo-Ri (Pelafalan korea nama Audrey). Ketika dia bernyanyi ditempat kerjanya dulu tiba2 cucunya yang seorang musisi band (bukan boyben) yg kehilangan vokalis datang dan juga seorang produser musik yang mendengar suara oh doo-ri dari luar datang ketempat tersebut dan terkesima melihat dia bernyanyi, cucunya pun meminta oh doo-ri menjadi vokalis di bandnya.
Walaupun klise seperti kembali muda dan menyanyi menjadi terkenal, cerita dan konflik yg disajikan oleh Hwang Dong-Hyuk, tidak hanya drama dan komedi seputar keluarga, teman, dan asmara, tetapi yg gw suka yaitu isu dari perubahan generasi modern terutama dunia musik di korsel, dimana korsel lebih dikenal akan boyben/girlben dari pada band2 yg terkesan underrated dimata orang luar. emang sih style oh doo-ri pas tampil udah klasik tapi personil band lainnya tetep aja seperti bocah polem ala korsel mending style awal mreka yg make wig . Porsi penyajiannya pun diberikan secara rapi dan seimbang walaupun untuk endingnya mnurut gw eksekusinya kurang. akting shim eun-kyung berperan sebagai oh doo-ri juga ok yg dimana karakter oh doo-ri beberapa waktu belum bisa meninggalkan kesan orang tua nenek2 dari oh mal-soon (na mon-hee). Untuk porsi komedi lumayan menghibur dan lucu cukup membuat gw tertawa tapi blum ketahap tertawa ngakak, seperti omongan/singgungan oh doo-ri yg lumayan menyentil . Yang jelas yaitu beberapa pesan yg terkandung dari film Miss Granny ini.
Shim Eun-Kyung <3
Rating:
Review by glory.paranoia
Walaupun klise seperti kembali muda dan menyanyi menjadi terkenal, cerita dan konflik yg disajikan oleh Hwang Dong-Hyuk, tidak hanya drama dan komedi seputar keluarga, teman, dan asmara, tetapi yg gw suka yaitu isu dari perubahan generasi modern terutama dunia musik di korsel, dimana korsel lebih dikenal akan boyben/girlben dari pada band2 yg terkesan underrated dimata orang luar. emang sih style oh doo-ri pas tampil udah klasik tapi personil band lainnya tetep aja seperti bocah polem ala korsel mending style awal mreka yg make wig . Porsi penyajiannya pun diberikan secara rapi dan seimbang walaupun untuk endingnya mnurut gw eksekusinya kurang. akting shim eun-kyung berperan sebagai oh doo-ri juga ok yg dimana karakter oh doo-ri beberapa waktu belum bisa meninggalkan kesan orang tua nenek2 dari oh mal-soon (na mon-hee). Untuk porsi komedi lumayan menghibur dan lucu cukup membuat gw tertawa tapi blum ketahap tertawa ngakak, seperti omongan/singgungan oh doo-ri yg lumayan menyentil . Yang jelas yaitu beberapa pesan yg terkandung dari film Miss Granny ini.
Shim Eun-Kyung <3
Rating:
7,8/10
Review by glory.paranoia
